Saturday, November 15, 2008

KEPEMIMPINAN VERSI NANANG

Kali ini penulis mau membahas masalah kepemimpinan, kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi dan /atau memerintah orang lain untuk tujuan tertentu. Pengalaman penulis dalam memimpin orang masih belum terlalu lama, sehingga kalo diadu sama pemimpin beneran ya kalah, tapi karena sang penulis dimotivasi oleh kengawuran, bukan kemampuan maka jadilah. Syarat menjadi pemimpin lumayan ribet, nah daripada mumet penulis men sederhanakan nya menjadi dua saja, apakah dua syarat itu? kita flesbek dulu lah.


Pada suatu ketika penulis menghadapi masalah dengan perusahaan yang dipimpinnya, kasusnya sederhana saja yaitu pembubaran divisi yang ndak efisien, tapi masalahnya bukan disitu, melainkan orang2 nya mau dikemanakan hayo? Setelah mumet semaleman akhirnya diadakanlah miting, “Selamat pagi” kubuka pertemuan, “pagi pak” jawab orang2. Setelah menerangkan duduk permasalahannya panjang lebar akhirnya sampek pada keputusan terakhir, “hari ini kalian beruntung tidak saya keluarkan, tapi konsekuensinya lumayan menjengkelkan, kalian harus mencari tugas sendiri,” tugasnya apa? “gampang,... mana saja yang kelihatannya tidak beres, ya bereskan, lihat rumput tinggi, dipotong! lihat mobil kotor, dicuci! sampah menggunung, singkirkan!” kutegaskan dengan nada tinggi “pokoke aku ketok uwong nganggur awass!”


Ceritanya waktu itu kondisi perusahaan lumayan sehat, sehingga mbayari empat orang nganggur juga ndak masalah, tapi yang membuat mumet adalah..... kalo empat orang itu terlihat nganggur akibatnya bisa fatal, karyawan lain bisa iri dan semangat mereka kendor. Jadi mumpung durung maka disusunlah “tugas” yang ndak jelas jluntrungnya itu. Nah disinilah poinnya, bukan masalah perusahaan itu sehat atau sakit, bagaimana cara mimpin orang itulah yang akan dibahas kali ini.


Tugas pemimpin itu menurut versi penulis adalah: yang pertama memberi makan, terus yang kedua mencarikan MUSUH, musuhnya ya berupa tugas2 itu. Bagaimana mungkin? begini.... Suatu perkumpulan orang2 akan lebih menimbulkan masalah jika terkondisi tidak ada musuh daripada tidak ada makanan! Penulis bukannya tidak ada data sekaitan ini, lihatlah kondisi kelas pada jam kosong, murid2 berlarian dan bikin keributan, tul ndak? contoh extrim lainnya: pemkab Banyuwangi punya anak buah 16 ribu(!) orang PNS.... Ceritanya: negara menggaji mereka semuanya mampu! tapi memberi mereka tugas terus menerus tidak bisa. Akibatnya pegawai pemkab banyak yang nganggur ngalor ngidul ke mal2 terus ditangkepi satpol pp. Mereka tidak (begitu) bersalah, lha memang ndak ada tugas mau diapain lagi?


Negeri ini bagaikan kesebelasan sepakbola....., Bagaimana seandainya para pemain hanya disuruh latihan tok tanpa ada pertandingan? kira2 latihannya males ndak? Seandainya dibalik, para pemain tidak digaji sepeserpun tapi dijanjikan mau tanding ke Eropa, mereka pasti bersemangat, bahkan disuruh urunan pun tetep semangat!


Negeri ini dipenuhi koruptor karena haluan negaranya memang ndak jelas, (Negara lain punya haluan jelas, misalnya Thailand fokusnya ya cuma satu yaitu pertanian, sehingga rakyat, pejabat, dan aparat ndak bingung, semua fasilitas negara baik perdagangan industri dan pendidikan diarahkan mendukung satu titik yaitu pertanian) Sementara kita sendiri sampek sekarang masih bingung, arah gawang negara kita sebenarnya kemana sih? pertanian nggak, industri juga ndak, perdagangan juga bukan, akhirnya seluruh orang sak negara apatis “pokoke aku wareg yowis”


Kesimpulannya adalah syarat menjadi pemimpin, yang pertama mampu memberi m a k a n, yang kedua mampu mencarikan m u s u h, sederhana kan? tapi menemukan poin sesederhana itu butuh waktu bertahun tahun, logikanya orang kerja itu bukan masalah nominal gaji, tapi masalah jaminan, kalo ada apa2 siapa yang mau nanggung? Terus setelah orang2 itu terjamin apa masalah selesai? ternyata tidak semudah itu, Orang2 kalo tidak nemu musuh mereka akan bikin musuh sendiri, akibatnya bisa fatal, lihat saja kasus tawuran pelajar terbanyak justru pada saat tidak ada beban pelajaran. Logikanya tanpa beban justru orang2 itu malah karatan. Akhir kata, siapa saja yang belajar untuk memimpim orang silakan hubungi saya.


Salam.....

Nanang pemimpin ngawur



**originally written by Nanang at Nov 14, 2008

Wednesday, November 12, 2008

KEBENARAN "SEJATI"

Ini adalah tulisan ngawur yang ndak ada ujung pangkalnya, tapi kata2nya akan banyak menjawab pertanyaan masyarakat yang juga ngawur, utamanya tentang aliran sesat, aliran mbulet, organisasi terlarang, FPI, bahkan PKI sekalipun. Banyak orang2 terjebak kondisi yang ruwet, tapi ndak ada pilihan lain, tapi kali ini penulis ndak mbahas tentang jebakan, melainkan kesadaran yang mana banyak orang yang ikut aliran extrim (misalnya teroris) dengan kesadaran full, dan yang menjengkelkan adalah mereka itu (sangat) yakin kalau tindakan mereka itu benar. Yang jadi pertanyaan adalah....mengapa?


Suatu hari penulis sedang mengetes calon karyawan yang mana materi ujiannya standar yaitu: psikotes, IQ, matematika, interviu, dlsb. Akhirnya tinggal yang terakhir yaitu DOKTRIN, pertanyaaannya sederhana saja, "hari lahirmu tanggal berapa?" dia menjawab "29 oktober 84" terus aku cari pake program bikinanku dewek "wetonmu Senen Wage" "waduh, keliru pak," katanya. Aku tidak puas karna kuyakin komputer ndak mungkin salah, terus aku nyari tanggalan di kantorku (2008) "nih pegangen, aku jangan sampek liat! sebutkan tanggal yang mana saja!" terus dia nyebut tanggal sekenanya "25 April" kujawab "Jumat Pon, gimana tepat ndak?" "Iya tepat" "Hayo lagi!" "17 Januari" "Kamis Wage" "Hmm masuk" "masih kurang yakin?" "21 Juni" "Sabtu Kliwon, masih kurang yakin?" akhirnya dia nyerah terus kumasukkan doktrin, "Begini, hari ini aku ngajarkan kamu tentang kebenaran sejati, masalah weton jangan percaya ibukmu, jangan percaya buapakmu, jangan percaya embahmu, tapi percayao sama hitunganmu sendiri, nanti didalam pekerjaan jangan bela aku, jangan bela kabagmu, jangan bela bosmu, tapi bela itu yang disebut k e b e n a r a n s e j a t i ! OK cukup pelajaran hari ini" aku tutup pertemuan hari itu.

Ternyata di dalam kantor dengan didalam kehidupan nyata masalah itu tidak mungkin dicampur begitu saja, di dalam rumah kita tidak ada kamera security, tidak ada undang2 dsb, akhirnya kita mencari kebenaran menurut standard kita sendiri. Contonya keuangan: uang digandoli nemen2 salah, diculno tambah salah! Contoh lain: harga diri, di bela kenemenen berakibat perang, diuculno berakibat dijajah orang lain, lha terus yang bener gimana cobak? Bahkan Kanjeng Nabi saja ngendikan: sebaik baik perkara adalah yang ditengah tengah, Vetty Vera juga ngomong: yang sedang2 saja (ha ha ha). Akhirnya orang2 kebingungan terus nyari "sertifikasi" misalnya sertifikat halal, kita bingung milih produk ini halal apa ndak, yang itu apa haram dsb, daripada bingung pilihan terakhir kita ada pada produk dengan label "halal". Biarpun ternyata haram setidak-tidaknya ada pihak yang menjamin bahwa barang ini halal....Nah disitulah masalahnya.

Orang2 bingung dengan keyakinan agama mereka sendiri, mengapa? karena kebenaran sejati tidak ada patokannya, tidak ada kalibrasinya seperti osiloskop atau AVO meter! Agama yang ada di Indonesia saja ada lima! belum yang tidak terdaftar. Bahkan Hadits Nabi sekalipun banyak yang saling melemahkan. Terus gimana? mereka mencari pemimpin yang berani menjamin bahwa tindakan yang dilakukan pasti benarr, walaupun itu extrim termasuk membunuh! hiiii....... Setidak-tidaknya kalaupun salah kan ada yang njamin masuk surga, iya to? (Tulisan ngawur ini bukannya tanpa alasan, contohnya adalah prajurit, mereka ditugaskan untuk membunuh, asalkan sesuai dengan perintah atasan ya ndak mungkin di permasalahkan, kalaupun atasan salah itu bukan tanggung jawap mereka, iya to? seandainya atasannya kalah perang terus mereka ditangkep itu yaa nasip. Yang jelas pikiran mereka cuma satu yaitu: KEPASTIAN)

Itulah sebabnya banyak orang dengan sukarela ikut organisasi terlarang, karena didalamnya ada kepastian, mereka ikut nyumet bom karena ada kepastian, mereka ikut PKI karena ada kepastian, logikanya mana mungkin sebegitu buanyak orang semuanya salah? Terus hati nurani ditendang, diganti dengan doktrin jihad, bom disumet Dhuerr, senjata diangkat cring, akhirnya mayoritas orang kejebur kesesatan sampek akhirnya mereka sadar sudah telat, korban berjatuhan dsb. Nah akhirnya penulis menghimbau pembaca supaya sadar, pakailah hati nurani.....sulit? nyamarlah jadi orang gila! setidak tidaknya menjadi orang gila tidak gampang dimasuki doktrin ngawur (orang gila tidak mungkin direkrut organisasi terlarang, percayalah!) Makanya saya yakin dengan kebenaran versi saya karena diriku juga dianggap orang gendeng sama tetangganya.

Salam...... Nanang wong gendeng


**Originally written by Nanang at Nov 11st, 2008 **

Friday, November 7, 2008

CERITA MASA SMA

Cerita ini bener2 terjadi waktu saya masih SMA,….saya punya temen cewek,..sebut saja si A. Dia punya kebiasaan sangat buruk, suka memaksa bila minta sesuatu ke teman cowok, kayak preman cewek gitu...ha ha ha. Terlebih kalau dia tau ada cowok yang punya uang,…pasti dia ngotot minta di belikan jajanan saat istirahat main, klo ga dikasih nekat merogoh saku/kantung celana dimana menurut perkiraan dia uang di taruh. Waktu jamanku dulu kan belum musim orang punya dompet, jadi duit hanya di kantongi saja.

Karena kebiasan si A yang buruk itu temen2ku cowok banyak yang jengkel, akhirnya saya dan 2 orang temen cowok sebut saja B dan C membuat kesepakatan ngerjain A. Untuk itu perlu persiapan dari rumah,…B telah melakukan persiapan dengan baik untuk menjalankan misi ini, sampai di sekolah B bilang ke saya dan C telah siap melaksanakan misi he he he.

Misi kita jalankan saat istirahat ke 2…tujuannya adalah saat itu orang sudah cukup lapar dan haus, jadi A klo minta pasti lebih ngotot. Saat istirahat saya sebagai pengumpan,…bilang pada A bahwa saya barusan dibelikan jajanan dan es campur oleh si B, dan kutambahi bahwa si B bawa duit banyak, untuk meyakinkan A, C berperan meyakinkan bahwa dia juga telah dibelikan jajanan oleh B….wah tau ga reaksi si A? Kayak singa ga makan 7 hari dekatin si B,…bilang aku minta duitnya buat beli jajanan. Si B pura2 jual mahal, bilang ga punya duit(padahal memang ga punya duit)…A deketin saya sambil ngomel…bilangnya B punya duit, tapi nyatanya ga punya,…lalu saya bilang pada A,…tadi saya liat B memasukkan kembalian uangnya di saku celana depan sebelah kanan.

Bagai kucing meng endap2 mau menerkam mangsa, A mendekat ke B…dia cari lengahnya B…mendekatinya dari belakang, sebenarnya si B memang sengaja pasang badan, saya dan C mengawasi dari kejauhan. B ga nyangka klo A mendekati dari belakang,…tau2 tangan A langsung merogoh kantung celana depan kanan.

Apa yang terjadi? A wajahnya pucat pasi dan tertegun sejenak,…demikian juga B kaget bukan kepalang….setelah itu A lari terbirit birit sambil teriak2 histeris kayak orang kesurupan masuk dalam kelas. Sampai guru2 di ruangan guru keluar semua cari tau suara gaduh dan menanyakan sebabnya, teman2 dari kelas lain pun juga terheran heran mendengar suara cewek yang begitu dasyat…heboh deh saat itu. Sejak kejadian itu kebiasaan jelek A sudah ga pernah terjadi dan A malu2 bila ketemu si B. Jangan ikut histeris lhoooo…

Tau ga kenapa A jadi histeris? Gini… si B sudah mempersiapkan diri dari rumah, kantong/saku celana depan kanan digunting/jahitanny a dihilangkan dan B dari rumah juga gak pakai CD(maaf),…nah silahkan di perkirakan sendiri apa yang dipegang si A waktu merogoh saku B……..hi hi hi hi..


Boedi



**Originally written by Boedi at Nov 6th, 2008***

Thursday, November 6, 2008

AMROZZI cs DIEXEKUSI...

Banyak diantara kita yang tersita perhatiannya oleh berita exekusi terpidana mati Amrozzi cs, namun adakah diantara kita yang sempat berfikir bahwa mereka itu sebenarnya cumak boneka? Kita selalu terkondisi untuk berpikir apa, siapa, dimana, kapan, bagaimana, paling pol mengapa. Tapi adakah yang berpikir sampek “bagaimana seandainya?”. Barangkali sebagian besar kita bilang: kapok koen, salahe dadi teroris! tapi pertanyaan yang sukar terjawab adalah m e n g a p a mereka sampek dadi teroris? terus yang lebih sulit lagi, bagaimana SEANDAINYA ternyata mereka bukan teroris yang sesungguhnya? Dan yang lebih menjengkelkan lagi, lha kok bisa-bisanya penulis mengajukan pertanyaan seperti itu? kurang yakinkah bahwa Imam Samudra dkk itu teroris?.....begini asal-usulnya.


Bom Bali 1 Buum! begitulah bunyinya, media masa menyebutnya high explosive dari C4 dengan keunggulan begini dan begitu, uups beritanya diralat. Besok lusanya ganti bomnya, pake belerang dengan potassium permanganat, he he he masalahnya adalah, saya TIDAK percaya! mengapa? karena penulis termasuk tukang bom, paham dengan ledakan radius segitu ndak mungkin pake ramuan bom ikan. (Ramuan bom ikan rumusnya adalah: Bronze(Al,Mg,Cu) + Potas (KmnO4) + Belerang (S) /please dont try this at home!) kalo C4 rumusnya adalah RDX(?) + (embuh tanyao wikipedia). Kelebihan C4 jelas, meledak jika dan hanya jika dengan detonator, kalau tanpa itu mustahil mbledos, dibakarpun paling2 leleh, apalagi cuma dibanting, percuma! lha kalo low explosive alias bom ikan jatuh sedikit saja langsung dhuerr! apalagi dilemparno, makanya saya ndak percaya kalo itu bom pake belerang terus dinaikkan mobil L300, terlalu beresiko. Menurut saya itu bom adalah smart bomb yang dilepas pesawat dari ketinggian tertentu, diremote ( lihat saja film Clear and Present Danger).


Siapakah Amrozzi cs itu? menurut saya pertanyaan yang tepat bukanlah siapa, tapi mengapa mereka kok mengebom? kok segampang itu mereka jadi pak tukang bom? penjelasannya adalah: penulis punya banyak teman di masa lalu, diantaranya adalah para aktivis, baik dari golongan kiri ataupun dari extrim kanan, terus alasan mereka jadi aktivis rata-rata adalah perut (kebanyakan aktivis adalah pengangguran). Tapi ada juga yang melakukan aksi untuk popularitas bukan uang (aktivis model begini sedikit). Suatu hari temanku aktivis bernama si kekbgkjbrw (rahasia) tiba-tiba saja mendapat surat dari organisasi international xkgygwe (encrypted) yang isinya mengajak gabung /rekrutmen. Yang jadi pertanyaan adalah, bagaimana mungkin orang yang nun jauh berada di negeri xkgygwe bisa tahu alamat kos2an si kekbgkjbrw? Ternyata begitulah kerja intelijen, mereka seringkali membeli informasi dari negara lain termasuk data para aktivis dari mapolres. Terus orang2 ini setelah direkrut, lalu dilatih bikin bom. Jadi basicnya jelas, mereka memang orang yang bermasalah di masa lalu yang dimanfaatkan organisasi xkgygwe. Itulah sebabnya saya (sangat) yakin ada pihak kuat yang berdiri di belakang Amrozzi, mendanai, dan menentukan target akhir. (Amrozzi cs IQ-nya terlalu rendah untuk menjadi orang paling bertanggung jawab, sori gak ngenyek). Lha terus mengapa Amrozzi kok mau dijadikan boneka?(kok mentolo?) karena adanya doktrin bahwa pelakunya dijamin masuk surga, jika doktrin ini ndak berhasil maka pasalnya diganti dengan ancaman: kalau nggak mau melaksanakan atau membangkang maka semua anggota keluarganya akan dibunuh, (kelihatannya doktrin yg masuk surga sukses)


Pertanyaan berikutnya adalah, mengapa pihak organisasi xkgygwe kok mentolo ngebom rakyatnya sendiri? Ternyata mereka yang dibom di pantai Kuta itu adalah sampah masyarakat yang mbuang2 devisa negara (mereka adalah pengangguran yang hidup dari tunjangan sosial, kalo uang itu dibuat hidup di negara mereka jelas kere, makanya mereka belanjakan di Bali, yang mana harga bensin aja selisihnya bisa 3x apalagi harga nasi pecel, turis2 itu untuk mengirit biaya mereka belajar makan nasi pecel, boleh percaya boleh tidak). Walhasil organisasi xkgygwe dengan pemerintahnya merancang skenario untuk pengeboman, yang tujuan akhirnya jelass, untuk memojokkan golongan kafukajcvb (encrypted). Amrozzi direkrut, didanai, disuruh bikin mercon, terus merconnya ditembak pake bom yang lebih dahsyat ....Buum.


Kesimpulan akhir, Amrozzi (besar kemungkinan) cuma boneka, lalu darimana penulis tahu ilmu bom ikan? Lain kali aku ceritakan, yang jelas pengalamanku di laut lumayan asyik, salah satunya ya ikut Dowi nembak ikan nongnong itu. Tunggulah dongeng2 berikutnya.


Salam.....

Nanang pak tukang bom


**originally written by Nanang, at Nov 6th, 2008**

Sunday, November 2, 2008

BANI TOHIROEN: ABOUT TOHIROEN BLOG

How to Deal with Crisis (2)e

Taken from Satrya Mahardhika's mail (Kiki) :

-Tetap santai...... tapi waspada.... mulai dari diri sendiri aja..

-keep improving ur self... don't give a damn what the others said about
you.. if u feel u're right then keep moving ahead...

-mulai dari sesuatu yg kecil dengan hasil yg besar...... terserah di
mana pun kapan pun...

cukup itu aja.... yg penting kita melakukan sesuatu dg benar aja... :)

peace guys....

best regards,


sat

How to Deal with Crisis..

---taken from Kurniawan's Mail :

* Tetap optimis... more creative dan selalu meningkatkan nilai tambah diri day by day..what ever the result is...

* Jangan mengharapkan orang lain untuk berubah, jangan mengharapkan presiden baru untuk merubah keadaan, jangan mengharapkan orang baik untuk merubah keadaan....(karena jumlah orang jahat lebih banyak!)

- Untuk yang investor, yang pegang saham, reksadana dll.. hold dulu..switch orientasi menjadi jangka panjang..

- Untuk business owner, efficiency operational expense terutama biaya travelling dan telekomunikasi, promosi tetap jalan tapi lebih lebih tepat sasaran " Under Promise Over Delivery". Pikirkan strategi untuk selalu menambah atau mengubah product dan service.

- Untuk profesional, kembangkan dan perkuat network, maintain very well our main customer

karena bisa jadi hanya merekalah yang bisa membuat kita bertahan melewati krisis ini.. sementara client baru susah untuk diperoleh.

- Untuk Karyawan/Employee, seperti saya, harus selalu meningkatkan nilai tambah dan menghasilkan lebih dari karyawan lain. Jujur adalah nilai tambah tapi kalau semua jujur, berarti jujur bukan lagi nilai tambah melainkan standar. Mencapai target 100% adalah nilai tambah, tetapi kalau semua mencapai target 100% berarti mencapai target 100% bukan lagi nilai tambah melainkan nilai standar. Karena apabila perusahaan melakukan rasionalisasi (mudah-mudahan tidak...) hanya yang bernilai tambah lebihlah yang akan dipertimbangkan 1000 kali untuk dipertahankan.


Nulisnya kayak menggurui kali ya.... Maap bagi yang merasa digurui..

- Disarikan dari buku yang pernah saya baca dan pengalaman customer/client.


Peace.. Tohiroenians.

Salam - Wawan -

Motivasi Bisnis (2)

Saya sangat setuju dengan Mas Nanang.
Saat sempat diskusi kecil dengan Mas Nanang pas Reuni kemarin, saya sudah dapat langsung simpulkan bahwa yang saya ajak ngobrol saat itu adalah entreprenuer sejati yang selalu melakukan perubahan2 bahkan mungkin "change DNA" Mas Nanang sudah membebaskan belenggu2 untuk meraih keberhasilan dalam pembaharuan. ( Re-code Change DNA - Rhenald Kasali)

Hasil akhir yang dilihat oleh banyak orang dalam membangun bisnis adalah : SUKSES vs GAGAL. Padahal di dalam proses membangun bisnis tersebut banyak sekali pengalaman yang di dapat melebihi nilai uang dari Sukses atau Gagal tersebut.

Meskipun saya bukan bisnisman..(belum... pernah coba-coba dngan modal kecil tapi karena kurang fokus..gagal).. tetapi saya bersyukur saat ini pekerjaan saya sering berhubungan langsung dengan para pelaku bisnis, owner (mostly Etnis Tionghoa) di segala macam industry. Sehingga saat ngobrol selalu saya upayakan untuk dapat menyerap pengalaman yang mereka dapatkan saat jatuh bangun mendirikan bisnis tersebut. Cerita pengalaman yang saya dapatkan langsung dari pelaku bisnis tersebut mudah-mudahan akan sangat membantu saya untuk membangun bisnis sendiri ke depannya.

Masalah kenapa banyak orang yang cari kerja jadi pegawai/karyawan daripada menciptakan lapangan pekerjaan adalah bisa jadi karena kesalahan nenek moyang departemen pendidikan yang mengajarkan sejak kecil kita menjadi konsumtif dan kurang menghargai uang.
Lho.. kok bisa?... Lha iya coba kita ingat... redaksi pelajaran bahasa Indonesia : Andi membantu Ibu belanja ke pasar... kenapa tidak Andi membantu ibu berjualan sayur di pasar.
Waktu liburan Andi pergi ke pantai atau ke gunung... kenapa tidak... Waktu liburan Andi belajar melukis kepada Pelukis dan belajar membuat kue pada Koki Hotel (kan biayanya sama kurang lebih)..

Di pelajaran matematika pun sangat banyak menggunakan kata Membeli daripada Menjual... Secara tidak sadar hal ini sudah membentuk karakter kita dari kecil bahwa membeli itu lebih mulia/baik daripada menjual. Tanpa kita belajar bahwa untuk membeli kita harus mempunyai uang sendiri yang harus kita dapatkan dengan bersusah payah.

Tetapi saat sekarang..sudah mulai banyak perubahan (meskipun agak terlambat).. mulai banyak anak muda yang berbisnis distro, musik, advertising, dll.. semenjak masih di bangku sekolah. Mudah2an virus entreprenuership seperti ini cepat menular sehingga membuat bangsa kita menjadi lebih kuat fundamental ekonominya.

Pengalaman Mas Nanang mungkin harmpir sama dengan saya pada saat memutuskan untuk keluar dari PNS Departemen Keuangan pada tahun 2004 setelah menjalani selama 8 tahun.
Tentunya kemantapan untuk keluar tersebut berkat dukungan istri tercinta dan dari keluarga besar. Padahal saat itu belum ada gambaran akan bekerja dimana atau buat bisnis apa. Belum cacian/celaan, sindirian dari teman dan lingkungan... wis enak dadi PNS kok keluar arep dadi opo... atau ... wis enak nang surgo kok golek neroko....Yang lainnya rebutan pingin dadi PNS kok kamu malah keluar opo gak dosa kowe.....

Tetapi Alhamdulillah karena niatnya Hijrah.. Allah memberikan jalan keluar. Setelah sempat menjalani agen asuransi, marketing HSBC Bank, akhirnya di bidang pembiayaan/leasing sampai sekarang.. Setelah saya pikir2 ternyata ada hikmah di balik saya keluar dari lingkungan Departemen Keuangan... teman2 saya di Depkeu yg sampai saat ini masih berhubungan baik adalah merupakan potensi relasi yang mungkin dapat membantu saya di kemudian hari...

Salut.. utk Mas Nanang. Semoga bisnis peternakan dan KSP dapat menjadi sinergi yang membawa kemaslahatan umat seperti yang dilakukan Muhamad Yunus dengan Grameen Bank nya di India.. Kalau boleh usul mungkin KSP nya diganti badan usaha BMT. meskipun sama2 koperasi tetapi BMT lebih mudah dapat pinjaman dari Bank untk penyaluran kreditnya. Saya ada contoh Anggaran dasar utk pendirian BMT kalau berkenan.

Salam Super Dahsyat !!
wawan

**Originally written by Wawan at Nov 02, 2008***

Motivasi Bisnis

Motivator yang aku baca dari sodara Kurniawan Wawan adalah sangat baguss, membangkitkan semangat, mengingatkan diriku pada masa lalu, masa ketika aku mencari-cari jati diri sebagai pengusaha, disini aku nyoba memotivasi sekaitan dengan cara membangun bisnis, walaupun diriku tidak membangun bisnis dari nol, ternyata tidak mudah juga memulai suatu bisnis, betapapun BANYAKNYA modal dan pengetahuan yang sampeyan miliki! Buktinya aku telah memulai & menjalankan sekian banyaknya usaha yang berbeda-beda walaupun ujung-ujungnya balik lagi ngurusi bisnis keluarga yaitu...ternak ayam.


Beserta tulisan ini saya selaku penulis mengucapkan banyak2 terimakasih kepada mbak Wati Wahyu Kartini beserta mas Irfan karena tanpa literatur dari anda semua sangatlah sulit untuk membuat suatu bisnis berkembang dan maju, karena memulai justru mudah, mempertahankannyalah yang sulit apalagi meningkatkannya. Namun disini penulis mengakui terus terang bahwa modal andalan dalam bisnis adalah hoki alias keberuntungan, dan itu diperoleh dari Tuhan YME. Nah... daripada ngomongkan hoki, yang tidak dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah, lebih baik kita omong2 tentang motivasi.

Pengalaman bisnis sang penulis lumayan nggilani, karena saking banyaknya (atau saking bodohnya),yang pertama: Jual beli mobil (akhirnya berakhir bentrok), kedua ternak lobster (hancur karena ketololan), ketiga menyewakan mobil 4wd ke turis (berakhir karena capek), keempat trading barang tanggulangin (sempat melejit tapi bangkrut juga). Jika sampeyan nanya berapa modal yang habis untuk semua eksperimen tadi?.....jangan ditanya lagi, nominalnya pastilah nggilani, tapi sang pelaku tidak merasa rugi dengan semua kehilangan tadi, karena pelajaran yang paling berharga diperoleh justru dari kejatuhan,bukan dari kesuksesan. Yang jelas, semua eksperimen tadi memakan waktu sampek 5 tahun!...dan imbalan di akhir perjalanan setimpal dengan jerih payahnya.


Asal-usul suatu bisnis,

Semua perbuatan yang dilakukan oleh manusia di mulai dari pikiran, kalo katanya orang Islam dari niat. Bahasa bisnisnya adalah orang mau miskin atau kaya, penyebab nomer satunya adalah pikiran, sementara penyebab nomer duanya adalah omongan alias mulut, Lha koq bisa? begini........... Jika sampeyan mau jadi orang Amerika, maka otomatis yang pertama harus dipelajari adalah bahasa Amerika, Pengen jadi orang India? ya bahasa India, Lha kalo mau jadi orang kaya? ha ha ha...... Itulah sebabnya banyak orang miskin selama duapuluh tahun(!) tetep saja miskin, lihat saja bahasa yang mereka (atau kita) pakai, sadar atau tanpa sadar, bahasa yang kita kuasai adalah bahasa preman, bahasanya maling, bahasanya orang2 ruwet, akhirnya, perkumpulan kita adalah perkumpulan orang2 ruwet, orang2 yang mempengaruhi cara berpikir kita. Itulah sebabnya penyebab nomer satunya adalah pikiran, keduanya omongan, penulis tidak perlu jelaskan lagi.


Biasanya........,

Bangsa kita baru mau terjun ke arah bisnis jika apa? jika sudah benar2 kepepet, akhirnya bisnis bangsa kita adalah bisnis kelas kepepet, contohnya: warung nasi, tambal ban, pabrik kerupuk, dan lain-lain. Sementara bangsa nonpri bisnisnya, perusahaan manufaktur, trading antar pulau, distibusi produk massal, dan sebagainya. Lha koq bisa? karena mereka sejak awal sudah dilatih ke arah bisnis, tidak nunggu kepepet, makanya disini penulis mencoba merubah cara berpikir pembaca yang menempatkan bisnis di pilihan terakhir dan menempatkan seeking job di urutan pertama. Percayalah, walaupun bisnis anda bangkrut dan akhirnya nyari job juga, tetep aja mantan bisnismen dihargai lebih di dunia kerja daripada yang tidak punya pengalaman bisnis samasekali. Penulis punya banyak data sekaitan ini, rata-rata dosen super adalah direktur perusahaan top, rata-rata manajer super adalah mantan bisnisman, mengapa? karena pengalaman mereka yang luarbiasa itulah yang membuat mereka melihat tempat mereka bekerja dari sisi lain, dari kacamata bisnisman, bukan dari kacamata karyawan, dan para pemimpin perusahaan sangat menghargai itu.


Jadi kesimpulannya,

Biarpun sekarang penulis hanyalah seorang pengusaha ternak ayam (warisan lagi) tapi karena pengalaman membangun bisnis sudah kenyang, maka cara memimpin perusahaan sudah jauh melampaui pendahulunya. Kinerja menyangkut tentang manajemen, efisiensi, sumberdaya manusia, dan lain2 sudah ter upgrade secara signifikan (terimakasih kepada Imam Supandi, manajer baru saya yang termasuk bisnisman juga, berani membangun KSP pada usia masih sangat muda yaitu 27 tahun). Dengan kata lain, peternakan ayam ini sebenarnya telah merger dengan sebuah KSP yang memiliki pimpinan dan karyawan masih sangat muda2, otomatis gabungan dua species yang berbeda akan saling sinergis dan menguntungkan. Bagi para pembaca, biarpun mayoritas bani Tohiroen adalah ilmuwan, bukan bisnisman, tetap saja tulisan tentang bisnis pasti menarik dipelajari, siapa saja yang ingin belajar bisnis, silakan hubungi saya


Salam Nanang.........bisnisman nggilani

**Originally written by Nanang at Nov 2, 2008***

Just about Global Economic Crisis..

Tulisan Triawan Munaf (ayahnya Sherina), mudah-mudahan bisa membantu memahami krisis ekonomi global yg terjadi sekarang ini dengan lebih gampang. Konon krisis ini akan berdampak bagi Indonesia setidaknya setahun. Hiks...

Salam,
Antok (Umiati)

--------------------------

Sekali2 serius yuk.....
Kita sekarang masih bisa ketawa2, dan memang jangan pernah ada yg menghentikan itu. Tapi malam ini dunia sedang mengalami Global Sell-off, spiral down, melting down, dan segala istilah2 yg artinya dunia sekarang sedang mengalami resesi. Dan ini akan mempengaruhi kita secara langsung, atau tidak langsung.
Supaya kita tidak bertanya-tanya lagi, saya ingin berbagi dg Adbrriers untuk menceritakan secara awam mengenai penyebab semua krisis ini yaitu hebatnya krisis keuangan di AS yg saya kutip dari bbrp sumber, salah satunya dari tulisan Dahlan Iskan. Semoga bermanfaat bagi adberriers yg belum tahu dan ingin tahu:

Semua perusahaan go public dituntut utk terus berkembang (labanya). Soal
caranya bagaimana, itu urusan kiat para CEO-nya, mau pake cara manis atau pahit, terserah saja. Perusahaan publik di AS biasanya dimiliki ribuan atau
ratusan ribu orang, sehingga mereka tak peduli lagi dg tetek-bengek perusahaan mereka. Yg mereka mau tahu adalah dua hal terpenting saja: 'harga sahamnya' harus terus naik, agar kalau mereka ingin menjual saham, bisa dapat harga lebih tinggi dibanding waktu mereka beli dulu: untung…!! dan 'labanya' harus terus meningkat agar kalau mereka tidak ingin jual saham, sedikitnya setiap tahun mereka bisa dapat pembagian dividen yg kian banyak.

Apakah para CEO yg harus selalu memikirkan dua hal itu merasa tertekan dan stres setiap hari? Bukankah sebuah perusahaan kadang bisa untung, tapi kadang bisa rugi ?
Tidak…!!!! para CEO itu tidak merasa terus-menerus diuber target. Tanpa disuruh mereka sendiripun memang juga menginginkannya. Mengapa? Pertama, agar dia tidak terancam kehilangan jabatan CEO. Kedua, agar dia mendapat bonus superbesar yang biasanya dihitung sekian persen dari laba/growth yg dicapai. Gaji dan bonus yg diterima para CEO perusahaan besar di AS bisa 100 kali lebih besar dari gaji Presiden George Bush. Mana bisa dg gaji sebesar itu masih stres?

Oleh karenanya keinginan pemegang saham dan para CEO itu "klop". Maka, semua perusahaan dipaksa untuk terus-menerus berkembang dan membesar. Kalau tidak ada jalan, harus dicarikan jalan lain.
Kalau jalan lain tidak ditemukan, bikin jalan baru. Kalau bikin jalan baru
ternyata sulit, ambil saja jalannya orang lain.. Kalau tidak boleh diambil?
Beli! Kalau tidak dijual? Beli dengan cara yang licik dan kasar! Istilah populernya hostile take over. Kalau masih tidak bisa juga, masih ada jalan aneh: minta politisi untuk bikinkan berbagai peraturan yang memungkinkan perusahaan bisa mendapat jalan.

Kalau perusahaan terus berkembang, everybody happy. Para CEO dan jajarannya happy karena dapat bonus yg mencapai Rp 500 miliar/tahun. Para pemilik saham juga happy karena kekayaannya terus naik. Pemerintah happy karena penerimaan pajak yang terus membesar. Politisi happy karena dapat dukungan atau sumber dana.

Demikianlah gambaran ekonomi AS yg berkembang dg pesatnya dan kesejahteraan rakyatnyapun meningkat. Semua orang lantas mampu membeli kebutuhan hidupnya.
Semakin banyak yang bisa membeli barang, ekonomi semakin maju lagi.
Karena itu, AS perlu banyak sekali barang. Barang apa saja. Kalau tidak bisa bikin sendiri, datangkan saja dari Cina atau negara lainnya. Itulah yang membuat Cina bisa menjual barang apa saja ke AS yg bisa membuat Cina punya cadangan devisa terbesar di dunia: USD 2 triliun….. ruarrrr biasa!!!!

Sudah lebih dari 60 tahun cara 'membesarkan' perusahaan seperti itu
dilakukan di AS dg suksesnya. Itulah bagian dari ekonomi kapitalis. AS
dengan kemakmuran dan kekuatan ekonominya lalu menjadi penguasa dunia.

Tapi, itu belum cukup. Yg makmur harus terus lebih makmur. Punya toilet
otomatis dianggap tidak cukup: harus computerized! Ketika semua orang sudah
mampu beli rumah, mestinya tidak ada lagi perusahaan yg jual rumah. Tapi, karena perusahaan harus terus meningkat, dicarilah jalan agar penjualan rumah tetap bisa dilakukan dalam jumlah yg kian banyak.. Kalau orangnya sudah punya rumah, harus diciptakan agar kucing atau anjingnya juga punya rumah. Demikian juga mobilnya. Tapi, ketika anjingnya pun sudah punya rumah, siapa pula yang akan beli rumah? kalau tidak ada lagi yg mau beli rumah,
bagaimana perusahaan bisa lebih besar? Padahal, doktrinnya, semua perusahaan harus semakin besar?

Ada jalan baru. Pemerintah AS-lah yang membuat jalan baru itu di 1980,
pemerintah bikin keputusan yang disebut ''Deregulasi Kontrol Moneter''.
Intinya, dalam hal kredit rumah, perusahaan realestat diperbolehkan menggunakan variabel bunga. Maksudnya: boleh mengenakan bunga tambahan dari bunga yang sudah ditetapkan secara pasti. Peraturan baru itu berlaku dua tahun kemudian. Inilah peluang besar bagi banyak sektor usaha: realestat, perbankan, asuransi, broker, underwriter, dan seterusnya. Peluang itulah yang dimanfaatkan perbankan secara nyata.

Begini ceritanya:

Sejak sekitar 1925 di AS sudah ada UU Mortgage. Yakni, semacam UU kredit
pemilikan rumah (KPR). Semua warga AS, asalkan memenuhi syarat tertentu,
bisa mendapat mortgage (anggap saja seperti KPR, meski tidak sama). Kata
''mortgage'' berasal dari istilah hukum dalam bahasa Prancis. Artinya:
'Matinya sebuah ikrar'. Itu agak berbeda dari kredit rumah. Dalam mortgage,
Anda mendapat kredit. Lalu, Anda membeli rumah. Rumah itu Anda serahkan
kepada pihak yang memberi kredit. Anda boleh menempatinya selama cicilan
Anda belum lunas.

Dg keluarnya ''jalan baru'' pada 1980 itu, terbuka peluang untuk menaikkan
bunga. Bisnis yang terkait dengan perumahan kembali hidup. Bank bisa dapat
peluang bunga tambahan. Bank menjadi lebih agresif. Juga para broker dan
bisnis lain yang terkait. Tapi, karena semua orang sudah punya rumah, tetap saja ada hambatan.
Maka, ada lagi ''jalan baru'' yang dibuat pemerintah enam tahun kemudian.

Pada 1986 pemerintah menetapkan reformasi pajak. Salah satu isinya: pembeli rumah diberi keringanan pajak. Keringanan itu juga berlaku bagi pembelian rumah satu lagi. Artinya, meski sudah punya rumah, kalau mau beli rumah satu lagi, masih bisa dimasukkan dalam fasilitas itu.
Dengan adanya fasilitas pajak itu, gairah bisnis rumah meningkat drastis menjelang 1990. Dan terus melejit selama 12 tahun berikutnya. Kredit yang disebut mortgage yang biasanya hanya USD 150 miliar setahun langsung menjadi dua kali lipat pada tahun berikutnya. Tahun-tahun berikutnya terus meningkat lagi. Pada 2004 mencapai hampir USD 700 miliar setahun.

Lalu, apa hubungannya dg bangkrutnya investment banking seperti Lehman Brothers?

Gairah bisnis rumah yg luar biasa pada 1990-2004 itu bukan hanya karena fasilitas pajak tsb. Fasilitas itu telah dilihat oleh ''para pelaku bisnis keuangan'' sebagai peluang untuk membesarkan perusahaan dan meningkatkan laba.
Warga terus dirangsang dengan berbagai iklan dan berbagai fasilitas mortgage. Jor-joran memberi kredit bertemu dengan jor-joran membeli rumah. Harga rumah dan tanah naik terus melebihi bunga bank. Akibatnya, yang pintar bukan hanya orang-orang bank, tapi juga para pemilik rumah. Yg rumahnya sudah lunas, di-mortgage- kan lagi untuk membeli rumah berikutnya. Yg belum memenuhi syarat beli rumah pun bias mendapatkan kredit dengan harapan toh harga rumahnya terus naik. Kalau toh suatu saat ada yang tidak bisa bayar, bank masih untung. Jadi, tidak ada kata takut dalam memberi kredit rumah.

Tapi, bank tentu punya batasan yang ketat sebagaimana diatur dalam undang-undang perbankan yang keras.

Sekali lagi, bagi orang bisnis, selalu ada jalan. Jalan baru itu adalah ini: bank bisa bekerja sama dengan ''bank jenis lain'' yang disebut investment banking. Ia bukan bank tapi kegiatannya ''hanya mirip'' bank, ia lebih bebas daripada bank dan tidak terikat peraturan bank. Bisa berbuat banyak hal: menerima macam-macam ''deposito'' dari para pemilik uang, meminjamkan uang, meminjam uang, membeli perusahaan, membeli saham, menjadi penjamin, membeli rumah, menjual rumah, private placeman, dan apa pun yang orang bisa lakukan. Bahkan, bisa melakukan apa yang orang tidak pernah memikirkan! Lehman Brothers, Bear Stern, dan banyak lagi adalah jenis investment banking itu.

Dengan kebebasannya tersebut, ia bisa lebih agresif. Bisa memberi pinjaman tanpa ketentuan pembatasan apa pun. Bisa membeli perusahaan dan menjualnya kapan saja. Kalau uangnya tidak cukup, ia bisa pinjam kepada siapa saja: kepada bank lain atau kepada sesama investment banking. Atau, juga kepada orang-orang kaya yang punya banyak uang dengan istilah ''personal banking''.

Begitu agresifnya para investment banking itu, sehingga kalau dulu hanya orang yang memenuhi syarat (prime) yang bisa dapat mortgage, yang kurang memenuhi syarat pun (sub-prime) dirangsang untuk minta mortgage. Di AS, setiap orang punya rating. Tinggi rendahnya rating ditentukan oleh besar kecilnya penghasilan dan boros-tidaknya gaya hidup seseorang. Orang yang disebut prime adalah yang ratingnya 600 ke atas. Tapi, karena perusahaan harus semakin besar dan laba harus kian tinggi, pasar pun digelembungkan. Orang yang ratingnya baru 500 sudah ditawari mortgage. Toh kalau gagal bayar, rumah itu bisa disita. Setelah disita, bisa dijual dengan harga yang lebih tinggi dari nilai pinjaman. Tidak pernah dipikirkan jangka panjangnya.
Jangka panjang itu ternyata tidak terlalu panjang. Dalam waktu kurang dari 10 tahun, kegagalan bayar mortgage langsung melejit. Rumah yang disita sangat banyak. Rumah yang dijual kian bertambah. Kian banyak orang yang jual rumah, kian turun harganya. Kian turun harga, berarti nilai jaminan rumah itu kian tidak cocok dengan nilai pinjaman. Itu berarti kian banyakyang gagal bayar.

Bank atau investment banking yang memberi pinjaman telah pula menjaminkan rumah-rumah itu kepada bank atau investment banking yang lain. Yang lain itu menjaminkan ke yang lain lagi. Yang lain lagi itu menjamin an ke yang beriktunya lagi. Satu ambruk, membuat yang lain ambruk. Seperti kartu domino yang didirikan berjajar. Satu roboh menimpa kartu lain. Roboh semua.

Berapa ratus ribu atau juta rumah yang termasuk dalam mortgage itu? Belum ada data. Yang ada baru nilai uangnya. Kira-kira mencapai 5 triliun dolar. Jadi, kalau Presiden Bush sekarang menyuntik dana APBN USD 700 miliar, memang perlu dipertanyakan: kalau ternyata dana itu tidak menyelesaikan masalah, apa harus menambah USD 700 miliar lagi? Lalu, USD 700 miliar lagi?

Itulah yang ditanyakan anggota DPR AS sebelum jumat kemarin menyetujui rencana pemerintah tersebut. Padahal, jumlah suntikan sebanyak USD 700 miliar itu sudah sama dengan pendapatan seluruh bangsa dan Negara Indonesia dijadikan satu.

Jadi, kita masih harus menunggu apa yang akan dilakukan pemerintah dan rakyat AS. Kita juga masih menunggu data berapa banyak perusahaan dan orang Indonesia yang ''menabung'' -kan uangnya di lembaga-lembaga investment banking yang kini lagi pada kesulitan itu.
Sebesar tabungan itulah Indonesia akan terseret ke dalamnya. Rasanya tidak banyak, sehingga pengaruhnya tidak akan sebesar pengaruhnya pada Singapura, Hongkong, atau Cina.

Singapura dan Hongkong terpengaruh besar karena dua negara itu menjadi salah satu pusat beroperasinya raksasa-raksasa keuangan dunia. Sedangkan Cina akan terpengaruh karena daya beli rakyat AS akan sangat menurun, yang berarti banyak barang buatan Cina yg tidak bisa dikirim secara besar-besaran ke sana. Kita, setidaknya, masih bisa menanam jagung, makan nasi tutug atau nasi daun jeruk….. dan kalo sakit, minum jamu.
*Proudly sent from my vintage Blackberry 8800*

Karakter Psikologi menurut Nanang

Karakter SANGUINIS
adalah "rame" suka guyon, suka gaul, suka ngerjain orang.
KELEBIHAN:
-Lumayan percaya diri
-Riang gembira
-Menyenangkan orang lain
-Membawa suasana menyenangkan
-Bersemangat
KEKURANGAN:
-Pelupa
-Tidak pernah serius
-Boros
-Sembrono
-Banyak alasan

Karakter KOLERIS
Adalah pekerja keras yang super dan tidak mengenal lelah
KELEBIHAN:
-Tepat waktu
-Dapat diandalkan
-Tegas
-Sangat percaya diri
KEKURANGAN:
-Egois
-Ndak sabaran
-Meremehkan lawan
-Selalu bertikai

Karakter MELANKOLIS
Adalah pendiam yang penuh inspirasi
KELEBIHAN:
-Selalu rapi
-Selalu bersih
-Sense of art tinggi
KEKURANGAN:
-Minder
-Menyalahkan diri sendiri
-Sulit berkomunikasi
-Tidak mau tampil

Karakter PLEGHMATIS
Adalah Pecinta damai yang dekat dengan alam
KELEBIHAN:
-Cinta damai
-Cepat menyesuaikan diri
-Selalu tenang dalam kondisi apapun
KEKURANGAN:
-Jorok
-Tidak menghargai waktu
-Menghindari tanggung jawab

Ya begitulah, kira kira sampeyan sudah bisa memperkirakan siapa berkarakter apa? atau campurannya


***Originally submitted by Nanang at Oct 29, 2008

ABOUT TOHIROEN BLOG

Alhamdulillah...

Lebaran 1 Syawal 1429 H, ternyata merupakan sebuah titik balik berkumpulnya tali persaudaraan yang dulu ada, tapi tipis.

Digagaskan dari Bude Daroeslan, akhirnya diwujudkan oleh putrinya Mbak Yanti Satriani, hingga terjadilah, yes, it was indeed, Halal Bihalal Bani Tohiroen di Bukit Daun Hotel and Resort Kediri Jawa Timur.

Maybe it was hard at the beginning. Like the long discussion, about how it would be, when, where. Diskusi panjang lewat SMS, telepon. Perjalanan-perjalanan.

dan Alhamdulillah,
reuni akbar itu terjadilah.
Bersalaman dengan so many people, so many cousin that we might be not ever notice before.
Ipar, ipar sepupu, eyang, bude, bulik, pakde, paklik dan apalah namanya itu semua...
Yang jelas kita semua adalah satu, dalam Bani Tohiroen.
Eyang kakung, bagi saya, yang bahkan tidak pernah saya jumpai.

Anyway, setelah reuni akbar itu, a.k.a Halal Bihalal, 4-5 Oktober 2008, we are now in united.
Berdiskusi lewat milis Tohiroen yang dicreate oleh Mas Antok, putra Bu Oem.
Ketemu keponakan-keponakan dan sepupu di Friendster dan Facebook.
Chatting di YM dan SKype.

Dan menunggu website tohiroen.com selesai dibuat...
so, I, who eager on it, desperate to make this blog for all of you.
Might be it would help. To communicate. To discuss, everything you like.

So guys, let's do it.
Dari pada nonton sinetron, daripada bengong nggak tau mesti ngapain, ayo kita bersilaturahmi, by this holly incredible media, Internet.

Welcome to the Tohiroen Blog!!!

peace,
windy

ps: i will invite all of you who able and like to write here. Open vacancies for everybody!!

Jalan-jalan ke Alam Jin

Kali ini aku akan ceritakan pengalaman mengesankan, yaitu jalan2 ke dunia lain, tolong jangan minta bukti soale kejadian ini entah mimpi entah nyata (?) yang jelas aku still remember dengan jelass sampek sekarang,

Kejadian ini aku alami sudah lama dan TIDAK sengaja dan sudah aku ceritakan ke orang2. Bermula pada suatu hari aku lagi jalan-jalan mejeng, maklumlah still single. rumangsaku saya lagi jalan2 ke pasar tradisional di kota X (sori tidak disebut takut dicoba). Lha koq tiba2 saja alam sekeliling saya berubah tanpa saya sadari.

Saya melihat sekeliling, WOW! kiri kananku ada cewek2 cuakep banget dech, saya sampek heran, lha laopo fotomodel koq dodolan neng pasar? Aku terus aja jalan sambil cuci mata, waw, wuih, amboi! ternyata seorang dari bakul2 tadi ada yang manggil namaku, aku sampek ge er. Kulihat keatas, langit cemerlang tapi hawane suejuk koyok AC!. Cukup lama juga aku bingung tanpa ada jawaban memuaskan.

"Nang, Laopo koen neng kene?" tiba tiba ada seorang temen bertemu denganku, (teman itu aku seperti pernah lihat tapi dimana ya? kayaknya seperti kenal tapi lupa) "Yo gak onok, lagi mlaku-mlaku," jawabku sekenanya. Dia tanya lagi " He Nang, koen iku sadar tha?" "Yo sadar!, marine?" "Sik Tha lah, koen iku sadar ta gak?" rupanya pertanyaan ini membuatku berpikir, "Iyo yo aku iku heran, alam sekelilingku iku koq kari aneh, aku gak tau ngalami ngene". Terus dia njawab sambil tertawa, "koen mao ngetutno uwong iku yo" "Iyo" "Nang, iku duduk uwong Nang, Iku J I N ", Aku terperanjat mendengar statement tadi "Hah! dadi saiki aku neng alam jin??" "Iyo Nang" " Lha terus piye?" "Gampang, koen mao kan eling dalan sing mbok liwati? balenono maneh, ojo sampek kleru"

Langsung saja aku melesat , "iyo iyo, paham wes" kujawab cepet-cepetan.
Dengan lari kesetanan langsung ku melarikan diri, dengan urutan belokan yang tadi aku liwati, "cling!" tiba-tiba saja aku mbalik ke alam dunia! LEGAA rasanya, kulihat belakangku, ternyata tembok! jadi aku tadi berjalan nembus tembok kayak casper, hiiii......... untung bisa mbalik, kalo ndak, lak kawin sama jin!

Waktu sudah malam, padahal saya tadi masuknya siang dan disana cuma sebentar, aneh deh. Terus yang jadi pertanyaan, kenapa jin cewek kok kelihatannya cuakep-cuakep? padahal aslinya nggilani,terus tadi siapa teman yang ngingetin aku tadi? dan bagaimana? siapa? dimana? kenapa? bagaimana seandainya? Ribuan pertanyaan di kepalaku saling menyerbu. Ternyata menurut penjelasan seseorang, aku tadi masuk alam jin ndak sekedar masuk, tapi menyusup ke jasadnya jin, sehingga melihat ke sesama jin seperti orang cuakep (sifat jin lebih mirip binatang, maksute ular cowok kalo lihat ular cewek ya cuakep, buktinya ular kawin), terus orang tadi siapa? katanya sih jin pendampingku yang njaga keslametan.
Terus bagaimana seandainya kalo aku salah jalan?........... nah ini yang agak syerem, Aku bisa saja mbalik ke dunia nyata, tapi bukan tempat asal, bisa aja di tengah laut, di pucuk gunung, atau ditengah hutan. Makanya kalo jalan-jalan jangan suka ngikutin cewek cakep, siapa tau itu jin!........... hi hi hi hi.

Salam............
Nanang petualang alam gaib

**originally written by Nanang at Oct 29, 2008***

Jepang versi Meta

Para sederek dan sedulur sekalian,
Saya pengen sekedar berbagi informasi. Maaf bagi yang sudah baca atau tidak berkenan. Hanya mau sharing. Ada beberapa website
yang ingin sharing di bawah ini.


Terima kasih.

Salam dari Tokyo,
Meta

**Originally written bu Meta Astuti at October 29, 2008**

Pedoman Ekonomi Menurut Nanang

Menanggapi tulisan tentang krisis ekonomi, saya punya pedoman sendiri yang akurasinya lumayan mencengangkan. Banyak diantara anggota Bani Tohiroen sudah mengetahui apa yang disebut shio, tapi karena ilmu pengetahuan tanpa keimanan = syirik, maka saya mencoba menjelaskannya dari sisi logika karena hubungan antara kepercayaan kuno vs kondisi ekonomi sulit untuk dipertanggung jawabkan secara ilmiah


Awal Shio dimulai dari semburan Naga, dibulet Ular, dilompati Kuda, diinjak Kambing, dipanjat Monyet, diceker Ayam, dijenggongi Anjing, diudal-udal Babi, digerogoti Tikus, diseruduk Kebo, diterkam Macan, diakali Kelinci, terus akhirnya siklus mbalik ke naga lagi.
Masing-masing species punya kelebihan dan kekurangan. Maksud dari hewan2 itu adalah perlambang dari sifat2 manusia dengan segala keserakahan dan ketololannya dalam dunia bisnis. Sebelum masuk alinea berikutnya penulis nyoba mau nerangkan kenapa semua itu berpengaruh besar dalam situasi ekonomi. Bagi pelaku bisnis pastilah sudah mengenal istilah "peredaran uang" dan hal ini secara luas atau makro semua sudah tahu artinya, jika terlalu banyak uang beredar maka akan terjadi INFLASI, sebaliknya terlalu sedikit maka terjadi ekonomi MACET.
Celakanya peredaran uang itu sulit dikendalikan, bahkan oleh BI sekalipun. Mengapa? karena TERLALU banyak pelaku bisnis yang mengeluarkan uang atau membelanjakannya dalam waktu yang bersamaan, seperti terjadi di tahun naga....

Tahun NAGA,
Mengapa diberi nama naga? hewan itu perlambang dari ekslusivisme, bernama tapi tidak mungkin ditangkap, dipotretpun tidak mungkin, karakter naga berarti konglomerat, berduit banyak, tapi tak tersentuh, menurut penanggalan masehi, tahun naga jatuh pada tahun 2000, sebelumnya 1988, 1976, masa depan tahun 2012 dan seterusnya asal ditambahi 12. Waktu itu (2000) terjadi banyak hal yang luar biasa, transaksi gila-gilaan dengan nominal yang fantastis, komoditas yang lagi trend adalah rumah walet. Pada 1988 trend pada tambak udang dan bank swasta, (1976 belum ada data). Semua orang terpana dengan kegilaan ini. Tapi kemudian berakibat terrible pada tahun berikutnya, utamanya bagi orang yang cuma ikut-ikutan.

Tahun ULAR
Sebenarnya apa sih yang terjadi? orang-orang dengan segala keserakahannya masih saja berharap ada transaksi lagi tahun ini, padahal setelah imlek ditabuh, orang2 Cina menghentikan semua transaksi karena hitungannya sial.....Tapi apakah yang lainnya paham? belum tentu. Jumlah uang beredar sisa tahun naga masih AMAT SANGAT BANYAK sekali, celakanya, mayoritas pemegang uang itu adalah orang awam alias OKB*. akibatnya bisa ditebak, penipuan dimana-mana, contohnya adalah PT QSAR* yang heboh itu. *(OKB atau orang kaya baru yang kaya mendadak setelah rumahnya kemasukan walet. QSAR: qurnia subur alam raya yang telah menipu ratusan ribu nasabah dengan mengadakan money game berkedok agrobisnis). Itulah kenapa 2001 disebut tahun ULAR saya tidak perlu jelaskan lagi.

Tahun KUDA
Intinya orang2 masih belum percaya bahwa mereka kena tipu, logikanya mana mungkin segelintir penipu memperdayai ratusan ribu orang sekaligus? daripada bertanya-tanya lebih baik mereka bertindak sendiri, mereka memanfaatkan sisa harta mereka untuk "membangun bisnis", niatnya sih untuk membalas kekecewaan setelah dibulet ular. Tingkahnya seperti KUDA, bekerja tak kenal waktu seperti kesetanan.

Tahun KAMBING
Kuda berlari memerlukan banyak energi! sementara cadangan ekonomi dari tahun naga sudah banyak yang ludesh. Peredaran uang mencapai titik nadir, kondisi diperparah dengan (lagi-lagi) kesepakatan orang Cina untuk memparkir uangnya di Bank. Akibatnya (sekali lagi) bisa ditebak, hanya pelaku bisnis berkarakter KAMBING yang survive. Mereka memanfaatkan segala sumberdaya yang ndak mungkin diutak-atik pesaing (karakter kambing berarti nrimo, pasrah, hidupnya mulai dari pucuk gunung sampek pinggir pesisir, makanannya apa saja termasuk sampah, .......yuck). Penulis mempunyai data sekaitan ini. Waktu itu (2003) Inul Daratista pas sebagai figur kambing, dia wonge nrimo, ndak pasang tarip, tapi hokinya merosot setelah ganti tahun.

Tahun MONYET
Kesengsaraan di tahun kambing mulai menemui titik terang, tapi kondisinya harus diperjuangkan. Bagaimanapun kebangkrutan di tahun sebelumnya membawa hikmah, banyak pelaku bisnis yang ndak mutu lenyap kena seleksi alam. Disinilah pelaku bisnis yang cerdas bermain, karakter MONYET dipakai karena menggambarkan kelincahan, berani memanjat ke atas, diatas bertemu investorlah, pejabat kek, bisnis besarlah, pokoknya makanan monyet selalu enak2, berjaya teruskah monyet...? kita lihat saja nanti.

Tahun AYAM
Ibarat monyet menggigit mangga, lha koq kecut? dilemparlah, karakter monyet adalah cepat bosan, gampang berubah pikiran. Akhirnya buah2 busuk di tanah itu dicekeri oleh AYAM.....Dengan paruh dan cakarnya yang runcing mereka berpesta menggarap proyek2 mangkrak peninggalan monyet. Dipamerkannya kesuksesan dengan kluruk yang nyaring, bulu merekapun indah dipenuhi motor kreditan, perabot hasil arisan, handphone cicilan dsb, pokoke seneng wahh!

Tahun ANJING
Inilah episode tahun keenam dalam kalender Cina, ANJING sukanya njenggong, mengapa? anjing menggambarkan si tukang tagih alias debt collector, lha koq sekarang? sampeyan sudah bisa memperkirakan sendiri kenapa. Yang jelas di Banyuwangi saat itu (2006) sekurang-kurangnya ada satu orang yang bunuh diri gara2 utang, jumlah orang minggat? jangan diitung.

Sekian dulu ya? ngetike capek dech, boleh percaya boleh tidak, yang jelas masih sisa 6 karakter lagi yang belum diulas. Suwer ini hasil analisis saya sendiri dengan otak kanan + kiri, dan riset bertahun2, dan belum dipublikasikan ke media manapun

Salam......Nanang si mbah DUKUN (bersambung)

**Originally written by Nanang at October 29, 2008**

How to Pursue your Destiny in Love Story...

Halo para pembaca Bani Tohiroen News,

Basa-basi dulu, yang terjadi dengan Dowi itu benarr adanya tapi aku menambah hasil wawancara itu dengan otak kanan (mungkin kwalik) yang pasti imajinasiku lumayan he he.......Kali ini aku menanggapi tulisan sodara Mimit tentang cara cari cewek. Tulisan yang ini asli pengalamanku sendiri bumbu imajinasinya dikit aja. Targetku pembaca BTN terpancing untuk nulis juga.

Menurut kurikulumnya mbak Yanti bahwa jodoh itu harus bersifat kwalik, maksute secara psikologi uwong karakter sanguinis harus mbojo dengan uwong melankolis supaya imbang, bocah koleris harus pasangan karo pleghmatis. Bahasa ndesonya, orang diam harus kawin sama orang rame begitu. Nah ndek situ itu masalahee. Sifatku campuran sanguinis + pleghmatis (wis guyon thok, males pisan) apes deh...Otomatis nyari bojo orang melankolis + koleris adalah usaha mustahilll. Karena calon bojo specs kayak gitu ndak mungkin aku jumpai di atas jukung, apalagi ndek dasar laut....menyerah? nanti dulu

Pengalamanku ini terjadi di mall kira2 sembilan tahun yang lalu waktu aku sik bujang. Misiku satu..... nyari cewek! persetan dengan ajaran psikologi. Waktu itu satu-satunya mal di Banyuwangi city adalah Wijaya, yang sekarang menggik mentuol dihajar Indomaret alias si domar. Nyari cewek hanyalah modal dengkul karo abab, is ez when u know how. Di kafe mal ada 3 cewek ABG lagi ngobrol ngalor ngidul terdeteksi oleh sensorku. Diriku lagi bersama cowok juga, tapi penakut. Singkat kata neckadmann beraksi kembali. Dengan izin teman2 kuberanikan ikut campur ke gerombolan ABG tadi......

Apa yang terjadi? ternyata cewek2 tadi ndak ngreken diriku samasekali!! Lha terus gimana? mau mbalik lagi malu, diteruskan target ndak mungkin tercapai. Solusinya, kuputar otakku sampek rpm maximum hingga dapat ide gendeng. Aku pura-pura saja masuk obrolan mereka walau bahasanya aku ndak nyambung. Cukup lama juga aku pura2 ketawa dan pura2 serius. Kawan2 pun terkagum2 lihat "keberhasilanku" mendapatkan cewek (idih malu deh). Lumayanlah daripada sudah nggak berhasil diketawain teman lagi.

Akhirnya biarpun pulang dengan tangan kosong kudapat pengalaman yang tak terlupakan, indeks keberanian ngadepi cewek meningkat beberapa poin daripada sebelumnya. Kubongkar rahasiaku tadi pada teman2 dan ngakaklah mereka semua. Dan ternyata jodoh itu memang di tangan Yang Maha Kuasa, tapi Dia juga melihat usaha kita dulu donk. Jodohku ternyata teman sekelasku sendiri dan ndak pake cara malu-maluin kayak tadi. Karakternya melankolis walau bukan koleris, jadi lumayan matchinglah. Jadi buat para pembaca, pengalamanku ini jangan dicoba ya? memalukan. Please dont try this at home!

Salam.... Nanang Neckadmann


**Originally written by Nanang at October 27, 2008

Share Motivation from Mario Teguh

*Orang Lanjut Usia yang berorientasi pada kesempatan adalah orang muda yang tidak pernah menua ; tetapi pemuda yang berorientasi pada keamanan dan kenyamanan, telah menua sejak muda.

*Jika anda sedang benar jangan terlalu berani dan bila anda sedang takut jangan terlalu takut. Karena keseimbangan sikap adalah penentu ketepatan perjalanan kesuksesan anda.

*Anda hanya dekat dengan yang anda sukai. Dan seringkali anda menghindari orang yang tidak anda sukai, padahal dari dialah anda akan mengenal sudut pandang yang baru.

* Bila anda belum menemukan pekerjaan yang sesuai dengan bakat anda, bakatilah apapun pekerjaan anda sekarang. Anda akan tampil secemerlang yang berbakat.




Originally submitted by Wawan at Oct. 27 2008



Temenku Si Dowi

Aku punya teman bernama si Dowi, yang pekerjaannya menyelam di laut. Dia menyelam ndak sekedar cibang-cibung tapi sambil nyari ikan dengan "phaser" yaitu panah khusus selam yang busurnya seperti senapan dan anak panah dari stainless steel dengan pelontar karet. Rangkaian busur + panah bisa mencapai panjang 2 meter! Tidak heran dengan sekali hantam bisa menjebol ikan mungsing alias hiu. Tapi semudah itukah hiu itu mati? beginilah jalan ceritanya...

Pada suatu hari Dowi dengan pasukannya yaitu gerombolan anak Mandar (Mandar adalah kawasan di Banyuwangi dengan penduduk suku Bugis). Mereka menjalankan misi mencari ikan, Singkat kata si Dowi sudah njebur dengan senjata lengkap, kira-kira 15 menit kemudian hasil buruan sudah dapat sepuluhan ekor, rata-rata berat 3 kg, selesai? tidak... Waktu nyelam ditentukan dari capek atau tidak, bukan dari hasil panen. Setelah meletakkan hasil tembakan, Dowi seeking lagi, benar saja, tiba-tiba ikan nongnong alias giant trevally dengan size sepuluhan kilo muncul didepannya,.....phaser yang sudah terkokang diarahkan, menunggu waktu yang tepat trigger ditarik, "PLASH" maka tembuslah punggung ikan nongnong oleh batang stainless kaliber 3 mm.... Apa yang terjadi agak di luar dugaan, ternyata ikan nongnong belum mati walau punggungnya tertembus phaser! Maka dimulailah pertarungan babak 1 Dowi vs ikan nongnong. Sang ikan berusaha sekuat tenaga melepaskan diri, sementara Dowi berusaha meraih ekor ikan nongnong untuk mencegahnya berenang... Tidak mudah memang, badan ikan juga ekornya dipenuhi lendir amis untuk melumasi sisiknya. Kedua petarung itu sempat berjibaku lima menitan sampai akhirnya..... ada ikan mungsing. Ukuran mungsing itu kira-kira satu setengah meteran dengan gigi seperti bandsaw, hiiiii

Rupanya mungsing itu tertarik dengan aroma darah yang merasuk ke hidungnya, babak kedua pun bertambah seru. Ikan mungsing berusaha merebut ikan nongnong yang kecantol di phaser Dowi. Sang pemburu yang hampir kehabisan oksigen tidak menyerah begitu saja. Setelah terseret seratus meteran ikan mungsing itu mulai tidak sabar, digigitlah tangan Dowi yang sedang memegang senjata. Terlepaslah ikan nongnong beserta anak panah serta busur yang terikat padanya. Rupanya ikan mungsing tidak tertarik dengan daging manusia, buktinya setiap ada korban di laut selalu utuh walau berjam-jam.

Dengan tangan terluka Dowi mentas ditolong teman-temannya diatas jukung, yah mau gimana lagi, ikan hilang, phaser melayang, untung nyawa tidak. Yang jadi pertanyaan, bagaimana mungkin Dowi begitu tenang festufes musuh mungsing? belum lagi bagaimana caranya me-manage oksigen begitu lama di dalam laut? Ternyata ikan mungsing itu menyerang manusia jika dan hanya jika kepepet alias keluwen, bagaimanapun mangsa lain masih banyak, di tivi bahaya mungsing terlalu diblow up seperti flu burung. Dan satu lagi ternyata Dowi itu sepertinya mutant, paru-parunya bisa mengabsorp o2 dari air laut! kayak Xmen. Boleh percaya boleh tidak, tapi Dowi sekarang ini (26 Oct 08) masih hidup untuk menceritakan pengalamannya pada sampeyan semua.

Salam..... Nanang tukang ndongeng

Originally written by Nanang at Oct 26, 2008

Sudah ribuan lamaran kerja dikirim tapi belum ada balasan? Mungkin salah satu tips dibawah ini adalah masalahnya...

1. JANGAN TERLALU BANYAK MENGGUNAKAN SINGKATAN

Dgn Hrmt.

ttrk dgn ikl lwg krj yg dmt pd srt kbr edisi sls , sy brmskd mengisi lwg yg bpk bthkn ,

rdri thn 1999 - 2004 , sy tlh bkj di aptk km farma , di bag cln srv. dri thn 2004-2005 , sy bkj di LC bank sbg kabag keu. dri thn 2005- smp skrg jd tkg pkr di BIp

2. JANGAN TERLALU BANYAK LAMPIRAN

sebagai bahan pertimbangan bapak , bersama ini saya sertakan :

a. foto copy KTP bapak saya
b. pas foto saya waktu disunat
c. surat kelakuan baik seluruh keluarga saya
d. bon hutang selama 1 tahun
e. proposal permintaan sumbangan pembangunan mesjid di Rt saya

3. BAHASANYA SOK GAUL

Dgn hormat banget , boss!!!!

halo boss , capee deeehhh!!!! apa kabar nich.....?
baik baik aja dong , iya kan iya dong , bener kan bener dong....? saya mo ngelamar kerja nich..boleh dong...please...boleh ya...?

4. BAHASANYA SOK PREMAN.

gue pernah kerja di kantor bokap , tapi lantaran gue sering bolos sama sering ngegodain skertaris kantor, gue dikeluarin, setan banget deehhh!!!!

makanya sekarang gue ngelamar kerja di kantor elo , ga usah khawatir soal jabatan deh.....gue sih yg penting dibayar gede sama elo. ok deh!! gue tunggu panggilan kerja dari elo di rumah gue , kalo sampe tiga hari belom juga ada panggilan , elo bakal tau sendiri akibatnya....!!!!!!!

5. BAHASANYA SOK AKRAB.

Dengan hormat ,

hai apa kabar nih...? baik baik aja kan...?
saya juga ketika menulis surat ini dalam keadaan sehat wal afiat, semoga kamu juga baik baik aja seperti saya disini. ngomong ngomong gimana kabar anak anak , sehat kan..? istri pasti makin cantik aja.....salam aja ya buat mereka. oya ..hampir lupa, saya bermaksud melamar pekerjaan pada perusahaan kamu bisa kan,.,,..?

6. TERLALU RESMI DAN BERTELE
TELE.

Dengan hormat,

setelah saya membaca iklan lowongan pekerjaan di surat kabar ternama di ibukota , saya sangat tertarik dengan iklan yang anda muat disitu. oleh karena itu saya bermaksud untuk melamar pekerjaan tersebut dan juga sekalian harapan saya , dengan surat lamaran ini kita bisa mempererat tali silaturahmi antara kita berdua ,
bukankah dalam agama pun telah diterangkan betapa pentingnya arti sebuah silaturahmi....


originally submitted by Kurniawan at Oct 26, 2008

My Soulmate Ratna

Cerita Hati Mas Antok soal soulmatenya, Ratna :

Kalo kucing cuma pindah rumah mah biasa...hehe..

Ratna pindah rumah juga sudah 3x
Sewaktu di Bandung traveling ke Jakarta, Yogya, Solo, Surabaya, Semarang.
Udah pernah juga naik bis malam, kereta api n mobil jenazah.

Di Bandung statusnya sama ama aku,anak kos, sama-sama bayar katering ke juru masak. Suatu ketika dia ketahuan baru turun dari gardan mobil ibu kos. Karena mobilnya baru masuk halaman rumah berarti dia udah keliling Bandung di atas gardan.

Di perjalanan pulang ke Bandung dr Surabaya sehabis lebaran, dia sedang ikut sewaktu kami kecelakaan lalu lintas di Demak, ke Semarangnya kami naik mobil jenazah yg kebetulan lewat tengah malam itu. Nginep 2 minggu di kompleks militer Jl. Kesatrian, nunggu mobil diperbaiki di bengkel. Di Semarang Ratna juga sempat hilang. Karena aku nginep di rumah komandan, yang nyari seluruh tentara dan keluarganya yang tinggal di barak. Bayangin barak segitu besarnya dipenuhi tentara hilir mudik nyari seekor Ratna.

Di Surabaya sempat hilang juga, terpaksa ngirim selebaran yang ada fotonya ke seluruh tetangga.

Itu semua dialaminya dalam keadaan buta, yg dialaminya sejak umur 3 bulanan.
Sekarang dia udah uzur, 19 tahun lewat, nggak berani lagi naik tangga. Kerjaannya makan n tidur melulu. Biar buta selalu menjaga kebersihan, kalo malam pipis n bab nya di lubang pembuangan air kamar mandi.

Ratna... I lov u so much.


originally written by Catur SP - Antok at Oct 20, 2008

Pengumuman Album Tohiroen versi pdf

Dulurs,

Album Tohiroen sudah dicetak sebanyak 30 eksemplar, terbatas memang karena biaya cetaknya rodo larang maklum dicetak laser, per eksemplarnya lebih dr Rp. 100.000,- Jadi yang sudah punya mohon dieman-eman.

Buat yang belum punya seperti Mas Nur di Amerika, Mas Mimit dll silakan download versi pdf nya dengan mengklik link di bawah ini.
http://www.tohiroen.com/force-download.php?file=Album_Tohiroen_2008.pdf
Ukurannya 13.3 Mb, paling hanya 5 menit dengan broadband/speedy.

Antok

LIA AFIF ONLINE BOUTIQUE

REUNI AKBAR SMA 2 JOMBANG ALUMNUS 91-95

REUNI AKBAR SMA 2 JOMBANG ALUMNUS 91-95
Pusat Informasi Reuni Akbar SMA Negeri 2 Jombang Alumnus 1991-1995 bulan September 2009 di Jombang

About Me

Followers

Akhirnya